Sutradara : David Bowers
Pengisi suara : Freddie Highmore,Nicolas Cage,Donald Sutherland,Kristen Bell,Eugene Levy,Nathan Lane,Bill Nighy,Madeline Carroll,Matt Lucas
Studio : Imagi Animation Studios
Tanggal rilis : 10 Oktober 2009
Durasi : 102 menit
Film ini bercerita tentang masa depan yaitu pada abad 29. Diceritakan pada abad itu polusi sudah semakin parah sehingga daratan di planet bumi sudah tidak layak huni lagi, maka para ilmuwan membuat sebuah kota yang melayang di atas permukaan tanah. Kota itu bernama Metrocity dan dipimpin oleh Presiden Stone.
Kota Metrocity ternyata bisa menjadi kota yang nyaman dihuni berkat jasa 2 ilmuwan jenius yaitu Dr. Tenma dan Dr. Elefun, kedua ilmuwan itu berhasil menciptakan robot-robot yang bisa melayani semua kebutuhan manusia.
Suatu ketika Dr. Elefun menguji coba penemuan terbesarnya yaitu inti biru. Inti biru adalah suatu sumber energi yang lebih dahsyat daripada energi nuklir tetapi lebih aman. Tetapi sayangnya inti biru menghasilkan sumber energi lain yaitu inti merah yang juga bisa menghasilkan energi dahsyat tetapi sulit dikendalikan.
Inti biru dicoba digunakan sebagai sumber energi sebuah robot raksasa yang diberi nama Peaceguard (penjaga perdamaian) karena Dr. Elefun yang cinta damai merancang robot itu untuk menjaga perdamaian di muka bumi.
Percobaan Dr. Elefun ternyata sukses, dengan inti biru, Robot Peaceguard bisa hidup dan menjadi robot yang sangat kuat tetapi bisa diatur. Sayangnya Presiden Stone yang lebih suka perang daripada perdamaian berkehendak menjadikan Robot Peaceguard sebagai robot perang.
Presiden Stone mengganti sumber energi Robot Peaceguard dari inti biru menjadi inti merah, akibatnya Robot Peaceguard menjadi semakin kuat tetapi tidak bisa dikendalikan. Robot Peaceguard mengamuk dan menghancurkan alat-alat laboratorium.
Untungnya Dr. Elefun sudah mempersiapkan semuanya termasuk jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Dr. Elefun memutus sumber energi sehingga inti merah meledak dan Robot Peaceguard kembali mati tidak bisa bergerak.
Tetapi terjadi hal yang menyedihkan, putra satu-satunya Dr. Tenma yaitu Toby yang mewarisi kejeniusan ayahnya tetapi agak bandel diam-diam menyusup ke tempat percobaan Robot Peaceguard itu sehingga ikut terkena ledakan inti merah.
Toby yang baru berusia 13 tahun itu tewas karena seluruh tubuhnya hancur dan hanya menyisakan topi dan sedikit rambutnya.
Dr. Tenma tentu saja sangat sedih kehilangan anak satu-satunya. Untuk mengobati kesedihannya, Dr. Tenma dan Dr. Elefun membuat robot yang bentuknya sangat mirip dengan Toby. Karena Robot Toby dibuat berdasarkan DNA Toby dari rambutnya maka Robot Toby mempunyai sifat-sifat dan ingatan Toby.
Sebagai sumber energi Robot Toby adalah inti biru. Selain itu karena Dr. Tenma tidak ingin kehilangan Toby lagi, Robot Toby dibuat sangat kuat dan bersenjata lengkap sehingga kekuatannya sama dengan Robot Peaceguard.
Karena mewarisi ingatan Toby, Robot Toby tidak menyadari bahwa ia adalah robot dan tetap merasa bahwa ia adalah manusia anak Dr. Tenma, memang hal itu yang diinginkan Dr. Tenma karena ia benar-benar ingin Robot Toby bisa menggantikan anaknya. Tetapi akhirnya Robot Toby menyadari bahwa ia adalah robot ketika terjatuh dari rumahnya yang terletak di puncak gedung pencakar langit.
Ketika jatuh, secara otomatis kaki Robot Toby berubah menjadi jet sehingga Robot Toby bisa terbang.
Tetapi betapa hancur hati Robot Toby karena Dr. Tenma tidak lagi menerimanya Dr. Tenma merasa bahwa Robot Toby tetap saja hanya sebuah robot sehingga tidak bisa menggantikan anaknya. Dr. Elefun sudah berusaha menasehati Dr. Tenma tetapi percuma saja, Dr. Tenma tetap menolak Robot Toby.
Robot Toby sangat sedih dan pergi meninggalkan Dr. Tenma yang tidak lagi mau menerimanya sebagai anak.
Ternyata Robot Toby tidak bisa pergi dengan damai karena Presiden Stone akhirnya tahu bahwa ia kehilangan inti biru dan inti biru itu ada pada Robot Toby. Presiden Stone memerintahkan robot-robot tentaranya mengejar Toby dengan senjata lengkap.
Karena Robot Toby sudah dirancang sangat kuat dan bersenjata lengkap, robot-robot tentara Presiden Stone bisa dikalahkannya dengan mudah. Tetapi karena lawannya semakin banyak dan kuat, Robot Toby kewalahan dan terlempar keluar dari Metrocity menuju ke bawah di bagian permukaan bumi yang merupakan tempat pembuangan robot-robot yang sudah rusak.
Walaupun hanya sebagai tempat pembuangan robot rusak, tempat itu ternyata ada penghuninya yaitu orang-orang miskin yang dianggap tidak layak tinggal di Metrocity yang mewah itu. Robot Toby bertemu dengan sekelompok anak-anak yang dipimpin seorang gadis kecil bernama Cora. Anak-anak itu diasuh seorang laki-laki bernama Ham Egg yang sebelumnya bekerja sebagai ahli robot di Metrocity. Karena muncul Dr. Tenma yang lebih jenius, Ham Egg akhirnya berhenti bekerja dan memilih tinggal di tempat pembuangan robot.
Dengan keahlian robotnya, Ham Egg bisa memperbaiki robot-robot buangan yang sudah rusak sehingga bisa hidup lagi.
Karena Robot Toby sangat mirip dengan manusia, Cory dan anak-anak lainnya tidak tahu bahwa ia adalah robot.
Diantara robot-robot yang sudah dihidupkan oleh Ham Egg ada 3 robot yang memberontak karena merasa diperbudak oleh manusia, 3 robot itu menamakan dirinya RRF (Revolutioner Robot Force). Ketiga robot itulah yang memberi nama Robot Toby menjadi “Astro”. Karena Robot Toby/Astro adalah robot yang sangat mirip manusia maka dia bisa bersahabat baik dengan kelompok Ham Egg maupun RRF tetapi Astro yang merasa lebih nyaman sebagai manusia,memilih tinggal bersama Ham Egg dan anak-anak lainnya.
Suatu ketika, Astro berhasil memperbaiki sebuah robot raksasa yang tidak bisa diperbaiki Ham Egg. Astro menghidupkan robot raksasa itu dengan memberikan sedikit inti birunya. Cora dan anak-anak lainnya sangat senang dengan robot baru itu kemudian robot raksasa itu diberi nama Zog.
Tetapi Ham Egg tidaklah sebaik yang dikira Astro, Ham Egg ternyata memperbaiki robot-robot untuk diadu sebagai suatu pertunjukan (mirip gladiator). Gawatnya lagi, dengan keahlian robotnya Ham Egg berhasil membuat senjata yang bisa melumpuhkan robot termasuk Astro. Ham Egg membuat astro tidak berdaya dan membongkar penyamaran Astro sebagai manusia.
Lebih jahat lagi, Ham Egg menjadikan Astro sebagai robot aduan / gladiatornya. Dengan kekuatannya yang luar biasa, Astro bisa memenangkan pertarungan melawan robot-robot gladiator lainnya. Tetapi Ham Egg memang jahat, dia menyuruh Astro untuk bertarung melawan Zog, robot raksasa yang dihidupkan Astro.
Untunglah Zog adalah robot yang punya hati nurani dan balas budi sehingga menolak bertarung melawan Astro. Dengan tubuh raksasanya, Zog berhasil membuat Ham Egg tidak berdaya bahkan hampir menginjak Ham Egg sampai mati, untung bisa dicegah Astro.
Masalah kelihatannya selesai tetapi ternyata belum. Tiba-tiba datang Presiden Stone dengan pasukan robot tentaranya untuk menangkap Astro. Karena Presiden Stone datang bersama Dr. Tenma, Astro langsung menyerah dan menurut saja ketika dibawa Presiden Stone ke Metrocity.
Di Metrocity, Presiden Stone menyuruh Dr. Tenma dan Dr. Elefun mengambil inti biru di tubuh Astro untuk diberikan kepada Robot Peaceguard. Astro sebenarnya pasrah saja inti birunya diambil oleh Dr. Tenma walaupun hal itu berarti Astro akan mati, tetapi untung saja akhirnya Dr. Tenma merasa bahwa bagaimanapun Astro adalah penjelmaan anaknya. Maka Dr. Tenma membantu Astro melarikan diri.
Presiden Stone tentu saja sangat murka kemudian memerintahkan robot-robotnya untuk menangkap Dr. Tenma dan Dr. Elefun. Lebih bahaya lagi, Presiden Stone menggunakan inti merah untuk menghidupkan Robot Peaceguard akibatnya Robot Peaceguard tidak bisa dikendalikan dan mengamuk menghancurkan semua yang ditemuinya.
Robot-robot tentara tidak ada yang bisa menghadapi Robot Peaceguard yang ukurannya sangat besar itu.
Astro merasa terpanggil untuk menyelamatkan Metrocity kemudian bertarung dengan Robot Peaceguard. Ternyata setelah bertarung dengan seru, Astro dan Robot Peaceguard seimbang, tidak ada dari mereka yang kalah.
Tetapi kemudian Dr. Tenma memberi tahu bahwa jika inti biru dan inti merah disatukan akan timbul ledakan dahsyat maka Astro nekad menyatukan inti birunya dengan inti merah Robot Peaceguard. Astro tidak peduli bahwa hal itu bisa menyebabkan ia dan Robot Peaceguard akan mati bersama-sama, Astro rela berkorban demi Metrocity.
Ternyata benar, ketika inti biru Astro bersatu dengan inti merah Peaceguard, terjadi ledakan dahsyat yang mematikan keduanya. Tubuh Astro memang masih utuh tetapi mati karena inti biru sebagai sumber hidupnya tidak ada lagi.
Tetapi tiba-tiba datang Cora dan kawan-kawan bersama Robot Zog. Ternyata Robot Zog masih ingat dengan kebaikan Astro maka ia membagi inti birunya kepada Astro sehingga Astro bisa hidup lagi.
Happy ending…
Opini saya tentang film ini :
Film ini diangkat dari komik karya komikus terkenal Jepang, Ozamu Tezuka yang terbit pertama kali di tahun 1951. Ozamu Tezuka wafat pada tahun 1989 di usia 60 tahun dan yang menarik, beliau adalah seorang dokter. Hebatnya lagi, Dr. Ozamu Tezuka inilah yang merupakan pelopor gambar mata yang besar pada komik-komik Jepang atau yang biasa disebut manga. Oleh karena itulah Dr. Ozamu Tezuka disebut sebagai “Bapak Manga Modern”.
Komik Astroboy (atau Atom Boy) sangat sukses dan pernah dibuat film animasinya tetapi masih pada format 2 dimensi maka pada tahun 2009 dibuat film animasinya pada format 3 dimensi.
Saya suka film ini karena sangat seru tetapi juga mengharukan.
Tetapi ketika saya bandingkan, Astroboy versi 3 dimensi ternyata terlihat lebih tua dibanding Astroboy 2 dimensi. Berikut ini saya tampilkan gambar Astroboy 2 Dimensi dan 3 Dimensi :
Keren Film kesukaan Saya ini! Mantap!
ReplyDeleteApakah akan ada film astroboy 2 ? jujur Saya sangat suka filmnya
ReplyDelete