Sunday, May 3, 2009

THE TALE OF DESPEREAUX

Sutradara : Sam Fell,Robert Stevenhagen
Studio : Framestore Relavity Media
Pemain : Matthew Broderick,Emma Watson,Dustin Hoffman,Robbie Coltrane,Christopher Lloyd,Kevin Kline,Tracey Ullman
Narasi : Sigourney Weaver
Tanggal rilis : 19 Desember 2008
Durasi : 83 menit

Film ini diawali dengan kisah seekor tikus besar (bahasa Inggrisnya Rat sedang dalam bahasa Jawa adalah Tikus Wirog) bernama Roscuro. Tikus besar biasanya takut dengan cahaya dan suka berada dalam kegelapan, tetapi Roscuro tidak begitu karena ia dipelihara oleh sorang awak kapal dan ikut dibawa berlayar.

Suatu ketika kapal yang ditumpangi Roscuro sampai di sebuah kerajaan yang bernama Kerajaan Dor. Rakyat kerajaan Dor terkenal sangat suka makan sup dan pada waktu itu sedang diadakan festival sup tahunan.
Pada festival itu seluruh rakyat Kerajaan Dor makan sup yang disediakan oleh pihak kerajaan sedangkan Raja dan keluarganya makan sup special yang dibuat oleh seorang koki pilihan bernama Andre.
Musibah terjadi ketika setelah Ratu mencicipi sup special buatan Andre, Roscuro terjatuh ke dalam sup. Akibatnya Ratu merasa telah makan sup yang ada tikus besarnya, maka karena sangat kaget dan jijik, Ratu langsung meninggal dunia.

Roscuro dikejar oleh seluruh tentara kerajaan tetapi berhasil lolos karena terjatuh ke dalam lubang yang sangat dalam. Sejak saat itu Raja melarang seluruh rakyatnya menyediakan atau makan sup dan tikus besar juga dilarang berada di dalam lingkungan kerajaan.
Sejak larangan raja itu, kesedihan melanda seluruh rakyat Kerajaan Dor karena hujan tak lagi turun. Raja tiap hari kerjanya hanya main biola mengenang Ratu sedangkan putri satu-satunya yang bernama Putri Pea juga dilanda kesedihan karena rindu dengan keadaan seperti dulu yaitu festival sup, hujan bahkan rindu akan munculnya tikus besar.

Sementara itu, lubang tempat jatuhnya Roscuro ternyata adalah tempat persembunyian para tikus besar yang bernama Ratworld. Roscuro dapat diterima oleh para tikus besar penghuni Ratworld. Satu tingkat di atas Ratworld ternyata merupakan tempat kediaman para tikus biasa (bahasa inggrisnya Mouse) dan bernama Mouseworld.
Tikus besar dan tikus biasa bermusuhan bahkan para tikus besar yang kejam dan rakus suka memakan tikus biasa. Untunglah Roscuro tidak terpengaruh kebiasaan buruk para tikus besar itu.

Kebetulan pada saat itu di Mouseworld lahir seekor tikus biasa dan diberi nama Despereaux Tilly. Biarpun bertubuh kecil, Despereaux punya kelebihan yaitu punya ketangkasan melebihi tikus lainnya dan tidak punya rasa takut.
Sifat Despereaux yang tidak punya rasa takut itu dianggap sangat berbahaya dan mengkawatirkan orangtua dan guru sekolahnya. Maka diputuskan Despereaux dengan didampingi seniornya yang bernama Furlough dikirim ke perpustakaan kerajaan.
Despereaux harus memakan buku-buku koleksi perpustakaan dan dilarang membaca buku-buku itu.

Tetapi Despereaux tidak memakan buku-buku koleksi perpustakaan itu tetapi membacanya akibatnya Despereaux menjadi bertambah pintar. Buku yang paling disukai Despereaux adalah buku yang menceritakan seorang ksatria yang menyelamatkan putri kerajaan. Despereaux sering berkhayal menjadi ksatria itu.
Karena sangat terobsesi dengan cerita itu, Despereaux nekad menemui putri kerajaan yaitu Putri Pea. Despereaux sangat terkesan dengan kecantikan Putri Pea dan Putri Pea terkesan dengan sikap Despereaux yang terlihat gentleman dan terpelajar (tentu saja karena Despereaux sudah banyak membaca buku-buku perpustakaan kerajaan).
Setelah bercakap-cakap, Despereaux tahu bahwa Putri Pea sangat sedih karena rindu dengan keadaan seperti dulu yaitu sup dan hujan.

Semua tingkah laku Despereaux itu ternyata diketahui oleh para pejabat Mouseworld. Membaca buku dan bicara dengan manusia ternyata sangat dilarang di Mouseworld. Akibatnya Despereaux dijatuhi hukuman yaitu dimasukkan ke lubang tempat persembunyian tikus besar. Hal itu sama saja dengan hukuman mati karena para tikus besar suka makan tikus biasa.

Ketika sampai di tempat persembunyian tikus besar, Despereaux langsung ditangkap oleh para tikus besar dan ditempatkan di sebuah arena untuk dijadikan santapan seekor kucing.
Despereaux hampir dimakan kucing tetapi untunglah bisa diselamatkan oleh Roscuro.
Despereaux bercerita kepada Roscuro tentang kesedihan Putri Pea maka kedua tikus itu sepakat untuk menolong Putri Pea.

Keesokan harinya, Roscuro nekad menemui Putri Pea untuk menceritakan keadaan sebenarnya yaitu Ratu tidak makan sup yang ada tikusnya karena Roscuro terjatuh ke dalam sup setelah Ratu mencicip sup itu. Tetapi Putri Pea tetap mengenali Roscuro sebagai tikus yang telah membunuh ibunya.
Putri Pea langsung menyuruh semua tentaranya membunuh Roscuro, untunglah Roscuro berhasil lolos.

Karena sangat kecewa dan sakit hati dengan sikap Putri Pea, sifat jahat Roscuro muncul dan ia bertekad balas dendam kepada Putri Pea.
Roscuro tahu bahwa Putri Pea punya seorang pelayan wanita bernama Miggery Sow dan Roscuro juga tahu bahwa diam-diam Miggery sangat iri kepada Putri Pea. Miggery yang berwajah buruk sebenarnya ingin sekali menjadi putri kerajaan seperti Putri Pea.
Roscuro berhasil menghasut Miggery untuk mencelakai Putri Pea dengan cara memasukkan Putri Pea ke dalam Penjara Istana. Miggery dapat melakukannya dengan mudah karena ia kenal dengan penjaga penjara istana yang bernama Gregory.
Roscuro memang benar-benar cerdik dan licik, ia berhasil mengubah keadaan yaitu Miggery yang masuk ke dalam penjara sedangkan Putri Pea berhasil diserahkannya kepada tikus-tikus besar.

Para tikus besar tentu saja sangat benci pada Putri Pea karena karena gara-gara ayah putri Pea mereka tidak bisa berkeliaran bebas dan terpaksa bersembunyi di lubang yang dalam dan gelap. Para Tikus besar berencana membunuh Putri Pea.
Untunglah keadaan itu diketahui oleh Despereaux dan Roscuro akhirnya sadar dengan semua perbuatan jahatnya dan berubah menjadi baik. Dengan perjuangan keras, Despereaux dan Roscuro akhirnya berhasil membebaskan Putri Pea.

Film ini akhirnya berakhir happy ending untuk semua pihak yaitu bagi Raja, Putri Pea, Despereaux, Roscuro, Rakyat Kerajaan Dor, tikus-tikus besar, tikus-tikus biasa bahkan bagi Miggery.
Bagaimanakah itu ? Agar lebih puas saya persilahkan untuk menonton sendiri film animasi 3 dimensi ini.








Opini saya tentang film ini :
Cerita film ini memang agak rumit (paling tidak jika dibandingkan dengan film Monster vs Alien) tetapi yang membuat saya terkesan dengan film ini adalah desain grafis atau gambarnya yang sangat bagus. Ekspresi wajah bisa terlihat dengan jelas dan realistis sekali. Memang hebat studio pembuat film animasi ini yaitu Framestore/CFC Relatify Media.
Berikut ini saya tampilkan gambar ekspresi wajah-wajah itu :











2 comments: